KOPEL Indonesia sedang mengembangkan lembaga usaha bisnis untuk menopang kerja-kerja organisasi dalam mengimplementasikan visi misinya. Badan-badan usaha tersebut dikelola secara terpisah dengan manajemen KOPEL Indonesia.

1. Bisnis Camping Ground

   KOPEL Indonesia kini mengembangkan usaha perkemahan edukatif di dua lokasi wisata, yaitu di Malino, Sulawesi Selatan, dan di Desa Kiarasari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kedua lokasi wisata ini cocok untuk generasi muda millennial untuk berwisata sambil belajar. Usaha ini hadir bukan sekadar destinasi wisata alam, melainkan sebagai sarana belajar nilai-nilai demokrasi dan kemandirian masyarakat, yang diharapkan mampu memberikan dampak positif jangka panjang.

   Di Malino, KOPEL Indonesia menghadirkan Camp Demokrasi, yang mengusung konsep wisata alam berpadu dengan ruang belajar demokrasi. Terletak di kawasan sejuk dan indah yang terkenal sebagai tujuan wisata di Sulawesi Selatan, Camp Demokrasi mengundang pengunjung untuk terlibat dalam berbagai diskusi, pelatihan, dan simulasi yang menanamkan prinsip-prinsip demokrasi, kesetaraan, dan partisipasi masyarakat. Dengan suasana alam yang mendukung, pengunjung diharapkan mampu meresapi nilai-nilai tersebut dalam suasana santai tetapi sarat makna.

   Sementara itu, di Desa Kiarasari, KOPEL Indonesia mengembangkan Cipudalle Camp sebagai destinasi wisata yang mengangkat pemberdayaan lokal. Desa wisata ini menjadi pusat kegiatan kemandirian masyarakat di mana pengelolaan perkemahan melibatkan masyarakat sekitar secara langsung. Di Cipudalle Camp, wisatawan dapat menikmati pengalaman berkemah yang unik sekaligus belajar dari masyarakat setempat tentang kearifan lokal dan keterlibatan dalam pembangunan ekonomi komunitas. Partisipasi aktif warga dalam pengelolaan wisata ini menjadi bentuk nyata dari implementasi demokrasi ekonomi yang didorong KOPEL Indonesia.

   Kedua lokasi ini diharapkan menjadi contoh destinasi wisata edukatif dan pemberdayaan sosial, yang tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga memperkaya pengalaman pengunjung dengan wawasan tentang demokrasi dan kemandirian warga. Melalui pendekatan ini, nilai-nilai demokrasi bisa ditanamkan secara alami dalam suasana yang menarik, sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

2. Bisnis Penginapan (Villa dan Kost)

   KOPEL Indonesia kini tengah mengembangkan bisnis penginapan dan kost untuk mendukung kebutuhan akomodasi yang nyaman dan terjangkau di berbagai lokasi strategis. Bisnis penginapan KOPEL Indonesia berfokus pada dua destinasi wisata yang sedang berkembang, yaitu di Malino, Sulawesi Selatan, dan di Desa Wisata Kiarasari, Bukit Halimun, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

   Di Malino, yang terkenal dengan keindahan alam pegunungan dan suasana yang sejuk, KOPEL Indonesia menyediakan penginapan yang ideal bagi wisatawan yang ingin menikmati dinginnya alam Malino. Lokasi ini cocok bagi para pelancong yang datang untuk berwisata maupun yang mencari tempat untuk belajar dan berdiskusi, dengan suasana yang mendukung kegiatan edukasi dan refleksi diri.

   Sementara itu, di Desa Kiarasari, yang terletak di kawasan Bukit Halimun, Kabupaten Bogor, KOPEL Indonesia menawarkan penginapan yang berada di lingkungan desa wisata yang tenang dan alami. Desa ini menjadi tempat yang sempurna bagi wisatawan yang ingin merasakan nuansa pedesaan sekaligus mengeksplorasi keanekaragaman alam dan budaya setempat. Penginapan di sini juga dirancang untuk mendukung kegiatan yang melibatkan masyarakat lokal serta mempromosikan prinsip pemberdayaan dan keberlanjutan.

   Selain itu, KOPEL Indonesia juga mengembangkan bisnis kost di Kota Makassar, yang bertujuan untuk menyediakan tempat tinggal yang nyaman dan terjangkau bagi mahasiswa, pekerja, serta profesional yang membutuhkan akomodasi jangka panjang. Kost-kostan yang dikelola dengan fasilitas yang memadai ini menawarkan kenyamanan, keamanan, dan kemudahan akses bagi penghuni yang beraktivitas di pusat kota Makassar.

   Melalui pengembangan bisnis penginapan dan kost ini, KOPEL Indonesia tidak hanya memenuhi kebutuhan akomodasi, tetapi juga berkomitmen untuk mendukung sektor pariwisata dan perekonomian lokal di setiap lokasi, sambil menciptakan ruang bagi masyarakat untuk belajar, berkembang, dan berpartisipasi dalam pembangunan sosial dan ekonomi yang berkelanjutan.

3. Bisnis Studio Fotografi dan Fashionable

   KOPEL Indonesia tengah mengembangkan bisnis studio fotografi dan layanan fashionable di Kota Makassar, Sulawesi Selatan yang menawarkan pengalaman kreatif dan berkualitas tinggi. Studio fotografi ini dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan fotografi, mulai dari pemotretan pribadi, pre-wedding, keluarga, hingga sesi foto komersial untuk bisnis dan branding. Dilengkapi dengan peralatan fotografi modern dan profesional, studio ini memberikan hasil foto yang tajam dan artistik, serta mendukung konsep kreatif yang disesuaikan dengan permintaan pelanggan.

   Layanan fashionable yang disediakan oleh KOPEL Indonesia mencakup styling dan pemotretan mode dengan fokus pada tren terkini di dunia fashion. Dalam layanan ini, pelanggan dapat menikmati sesi foto dengan tema yang elegan dan terkini, lengkap dengan bantuan stylist untuk penataan busana yang memukau. Ini memberikan pengalaman bagi individu atau brand yang ingin menonjolkan citra mode mereka dalam gaya yang autentik dan menarik.

   Dengan profesionalisme dan perhatian terhadap detail, bisnis studio fotografi dan fashionable KOPEL Indonesia berkomitmen untuk menghadirkan hasil karya visual yang tidak hanya berkualitas tinggi tetapi juga kreatif dan unik. Bisnis ini tidak hanya menawarkan layanan fotografi untuk kebutuhan pribadi, tetapi juga untuk perusahaan yang ingin memperkuat branding mereka melalui foto-foto yang menonjolkan identitas dan karakter merek.

4. Pengembangan Pertanian Hortikultura Kerja Sama Warga

   KOPEL Indonesia sedang mengembangkan sektor pertanian hortikultura melalui kerja sama dengan masyarakat lokal di Desa Pattapang Lemo-Lemo, yang terletak dekat dengan kawasan wisata Malino, Sulawesi Selatan. Inisiatif ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep pertanian ramah lingkungan dan berkelanjutan kepada warga setempat, sekaligus memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.

   Salah satu fokus utama dari proyek ini adalah kebun stroberi yang dikelola secara bersama oleh warga desa. Kebun ini tidak hanya bertujuan untuk produksi hasil pertanian, tetapi juga berfungsi sebagai destinasi wisata edukatif yang memungkinkan pengunjung, terutama anak-anak, untuk belajar tentang proses pertanian dan pentingnya menjaga lingkungan. Anak-anak yang mengunjungi kebun dapat berpartisipasi langsung dalam kegiatan seperti memetik stroberi, yang memberi mereka kesempatan untuk lebih dekat dengan alam dan memahami cara kerja ekosistem serta nilai keberlanjutan dalam bertani.

5. Pengembangan Perkebunan Tanaman Sehat Kapulaga

   KOPEL Indonesia sedang melakukan pengembangan perkebunan tanaman sehat kapulaga di Desa Kiarasari, sebuah desa wisata yang terletak di lereng Gunung Halimun, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Desa ini dikenal dengan keindahan alamnya yang asri dan udara yang sejuk, menjadikannya tempat yang ideal untuk pengembangan pertanian ramah lingkungan.

   Pengembangan perkebunan kapulaga ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan tanaman herbal yang memiliki manfaat kesehatan tinggi, sekaligus mendukung perekonomian masyarakat setempat. Kapulaga, yang dikenal sebagai salah satu rempah-rempah dengan berbagai manfaat, baik untuk kesehatan maupun industri kuliner, menjadi pilihan yang tepat untuk dikembangkan di daerah ini. Dengan kondisi tanah yang subur dan iklim yang cocok, Desa Kiarasari memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu produsen kapulaga unggul di wilayah tersebut.

   Selain itu, proyek ini juga mendukung inisiatif eco-tourism di Desa Kiarasari, di mana pengunjung dapat belajar mengenai proses budidaya kapulaga dan manfaatnya. Melalui kegiatan wisata edukatif ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pertanian organik dan keberlanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam. Kegiatan ini juga membuka peluang bagi wisatawan untuk menikmati pengalaman langsung di perkebunan sambil menikmati keindahan alam sekitar yang masih terjaga.

   Pengembangan perkebunan kapulaga ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Kiarasari, tetapi juga memperkuat potensi desa sebagai destinasi wisata yang mengedepankan aspek edukasi lingkungan dan pertanian berkelanjutan. Proyek ini dapat memberikan manfaat jangka panjang, baik dalam hal ekonomi, keberlanjutan, dan pelestarian alam.

6. Pengembangan Perkebunan Cengkeh dan Kopi

   KOPEL Indonesia sedang mengembangkan perkebunan cengkeh dan kopi di Kabupaten Gowa, tepatnya di daerah dataran tinggi Malino, Sulawesi Selatan. Malino, yang dikenal dengan keindahan alam pegunungannya, memiliki iklim yang sangat mendukung untuk pertumbuhan kedua komoditas ini. Pengembangan perkebunan cengkeh dan kopi di kawasan ini bertujuan untuk meningkatkan hasil pertanian lokal, memperbaiki kesejahteraan petani, dan mendukung keberlanjutan ekonomi masyarakat setempat serta kontribusi untuk menambah pendapatan organisasi dari sektor pertanian.

   Cengkeh, yang merupakan salah satu rempah-rempah dengan permintaan tinggi, memiliki prospek yang cerah sebagai komoditas ekspor. Di sisi lain, kopi dari daerah dataran tinggi seperti Malino dikenal memiliki cita rasa yang khas dan kualitas yang tinggi. Kedua komoditas ini sangat cocok ditanam di tanah subur Malino dengan ketinggian yang ideal, sehingga dapat menghasilkan produk pertanian yang berkualitas premium.

   Melalui pengembangan perkebunan ini, KOPEL Indonesia tidak hanya berfokus pada peningkatan produksi, tetapi juga pada penerapan praktik pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan dengan pendekatan yang memperhatikan keseimbangan alam dan keberlanjutan sumber daya alam.

   Selain meningkatkan ekonomi masyarakat, proyek ini juga bertujuan untuk mempromosikan agro-tourism di Kabupaten Gowa. Wisatawan yang mengunjungi perkebunan ini dapat belajar tentang proses budidaya cengkeh dan kopi, serta menikmati keindahan alam Malino yang masih asri. Dengan demikian, KOPEL Indonesia berharap dapat menciptakan peluang ekonomi baru melalui kombinasi antara pertanian, pariwisata, dan pelestarian lingkungan.

7. Pengembangan Usaha Tanaman Hias

   KOPEL Indonesia kini memperluas inisiatifnya dalam pengembangan usaha tanaman hias di Malino, sebuah daerah yang terkenal dengan keindahan alamnya di Sulawesi Selatan. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian lokal dan membuka peluang pasar baru, dengan target utama pasar di Kota Makassar yang lebih besar.

   Melalui program ini, KOPEL Indonesia tidak hanya memfasilitasi pelatihan kepada petani lokal di Malino, tetapi juga membantu mereka mengakses pasar di Makassar, yang dikenal memiliki permintaan tinggi untuk produk-produk tanaman hias.

   Selain itu, pengembangan ini juga mencakup aspek pemasaran, dengan memanfaatkan platform digital dan strategi pemasaran langsung untuk menjangkau konsumen di Makassar. KOPEL Indonesia berkomitmen tidak hanya untuk meningkatkan produksi, tetapi juga menciptakan ekosistem yang mendukung keberlanjutan usaha tanaman hias dari Malino ke pasar yang lebih luas.

8. Pengembangan Multimedia (Media Group KOPEL Indonesia)

   KOPEL Indonesia, sebagai organisasi masyarakat sipil, kini meluncurkan inisiatif baru dalam pengembangan multimedia melalui Media Group KOPEL Indonesia. Inisiatif ini dirancang untuk mengoptimalkan potensi teknologi dan media digital dalam memperluas jangkauan nilai-nilai demokrasi dan pesan-pesan sosial serta kegiatan organisasi kepada publik. Pengelolaan Media Group ini melibatkan kaum milenial dan generasi Z, dua kelompok yang dikenal sangat adaptif terhadap teknologi dan media digital.

   Dengan melibatkan generasi muda yang memiliki keahlian dalam dunia digital, KOPEL Indonesia berupaya menciptakan platform media yang tidak hanya relevan, tetapi juga inovatif dan menarik bagi khalayak luas, khususnya di kalangan generasi muda.

   Media Group KOPEL Indonesia akan menghasilkan berbagai konten, mulai dari artikel, video, hingga kampanye sosial yang dapat diakses melalui berbagai kanal digital, situs web, aplikasi mobile, YouTube, dan media sosial lainnya.

   Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi kaum milenial dan Gen Z untuk berkontribusi dalam penyebaran informasi dan advokasi mengenai isu-isu penting, seperti demokrasi, lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat. Dengan keterlibatan generasi muda, KOPEL Indonesia berharap dapat memperkuat gerakan sosial yang lebih inklusif dan modern, sekaligus memperluas audiensnya ke berbagai lapisan masyarakat melalui pendekatan yang lebih kreatif dan terhubung dengan tren digital terkini.